Pembahasan Soal SBMPTN Biologi Sistem Gerak Manusia

Posted by on 30 April 2016 - 12:48 PM

Pembahasan soal SBMPTN bidang study biologi tentang sistem gerak ini meliputi beberapa subtopik dalam bab sistem gerak yaitu macam-macam dan fungsi tulang, proses pembentukan tulang, struktur rangka manusia, pengertian dan macam-macam persendian, mekanisme kerja otot, dan gangguan atau penyakit pada sistem gerak manusia. Dari beberapa soal yang pernah keluar dalam soal SBMPTN biologi, model soal tentang sistem gerak yang sering keluar antara lain mengidentifikasi mekanisme perolehan energi yang dibutuhkan untuk gerak, mengidentifikasi ciri-ciri dari macam-macam otot, menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kontraksi otot, dan mengidentifikasi gangguan atau penyakit pada sistem gerak manusia.

Soal 1
Persendian antara tulang-tulang yang membentuk tengkorak disebut sendi ...
A. Sinfibrosis
B. Sinkondrosis
C. Sinartrosis
D. Endartrosis
E. Diartrosis

Pembahasan :
Persendian atau artikulasi adalah hubungan antar dua atau lebih tulang. Persendian pada manusia dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:
1. Diartrosis
2. Amfiartrosis
3. Sinartrosis

Diartorosis merupakan persendian yang memungkinkan gerakan yang sangat leluasa dan disebut pula sebagai persendian sinovial. Persendian diartrosis terdiri dari beberapa sendi, yaitu sendi engsel, sendi putar, sendi pelana, sendi luncur, sendi peluru, dan sendi kondiloid.

Amfiartrosis merupakan hubungan antar tulang yang dihubungkan oleh kartilago atau tulang rawan sehingga memungkinkan untuk sedikit gerakan. Persendian ini dibagi menjadi dua macam yaitu simfisis dan sindesmosis.

Sinartrosis merupakan hubungan antar tulang yang dihubungkan oleh jaringan ikat yang mengalami osifikasi sehingga tidak memungkinkan adaya gerakan.Sinartrosis dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Sinkondrosis
2. Sinfibrosis

Sinkondrosis merupakan persendian sinartrosis yang kedua ujung tulangnya dihubungkan oleh kartilago hialin, misalnya hubungan antara tulang rusuk dan ruas-ruas tulang belakang.

Sinfibrosis merupakan persendian sinartrosis yang kedua ujung tulangnya dihubungkan oleh jaringan ikat serabut padat, misalnya hubungan antar tulang tengkorak yang disebut sutura.
Jawaban : A

Soal 2
Hubungan antar tulang yang memunginkan banyak gerakan disebut ...
A. Diartrosis
B. Sinartrosis
C. Sinfibrosis
D. Amfiartrosis
E. Sinkondrosis

Pembahasan :
Berdasarkan keleluasaan geraknya, hubungan antar tulang dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:
1. Diartrosis
2. Amfiartrosis
3. Sinartrosis

Diartorosis merupakan hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan yang sangat leluasa karena kedua ujungnya tidak dihubungkan oleh jaringan sehingga tulang dapat digerakkan.

Amfiartrosis merupakan hubungan antar tulang yang dihubungkan oleh kartilago atau tulang rawan sehingga memungkinkan untuk sedikit gerakan.

Sinartrosis merupakan hubungan antar tulang yang dihubungkan oleh jaringan ikat yang mengalami osifikasi sehingga tidak memungkinkan adaya gerakan.

Jadi, hubungan antar tulang yang memunginkan banyak gerakan adalah diartrosis.
Jawaban : A

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Koordinasi.

Soal 3
Gerakan lengan bawah hingga telapak tangan menengadah dan menelungkup disebabkan oleh aktivitas otot:
1. Pronator
2. Adduktor
3. Supinator
4. Ekstensor

Pembahasan :
Sifat kerja atau aktivitas otot dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Sinergis
2. Antagonis

Otot sinergis adalah otot-otot yang kontraksinya menimbulkan gerak searah. Otot sinergis bekerja saling menunjang misalnya otot pronator teres dan pronator kuadratus.

Antagonis adalah kerja otot yang kontraksinya menimbulkan efek gerak berlawanan. Beberapa contoh sifat kerja otot antagonis antara lain:
1. Ekstensor (meluruskan)
2. Abduktor (menjauhi badan)
3. Depresor (ke bawah)
4. Supinator (menengadah)
5. Pronator (menelungkup)

Supinator dan pronator merupakan gerakan yang dihasilkan oleh otot antagonis berupa grerakan menengadah dan menelungkup misalnya gerakan telapak tangan menengadah dan gerakan telapak tangan menelungkup.

Jadi, opsi yang benar adalah 1 dan 3.
Jawaban : B

Soal 4
Miofibril merupakan bagian terpenting untuk kontraksi otot karena mengandung ...
A. Aktomiosin
B. Myoglobin
C. Fascia propia
D. ATP
E. Glikogen

Pembahasan :
Otot tersusun atas dua macam filamen dasar, yaitu:
1. Filamen aktin
2. Filamen miosin

Filamen aktin dan miosin merupakan filamen penyusun miofibril. Miofibril menyusun serabut otot dan kumpulan serabut oto menyusun satu otot.

Kontraksi otot dimulai dengan pembentukan kolin menjadi asetilkolin yang terjadi di dalam otot diiukuti dengan penggabungan ion kalsium, troponium, dan tropomisin.

Penggabungan ini akan memacu penggabungan miosin dan aktin (filamen pada miofibril) menjadi aktomiosin. Terbentuknya aktomiosin mengakibatkan sel otot memendek atau berkontraksi.

Jadi, miofibril merupakan bagian terpenting untuk kontraksi otot karena mengandung aktomiosin.
Jawaban : A

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Reproduksi.

Soal 5
Rongga dada dibentuk oleh sejumlah tulang antara lain yang melekat pada tulang dada dan tulang punggung ialah tulang ...
A. Rusuk pendek
B. Rusuk sejati
C. Rusuk melayang
D. Belikat
E. Skapula

Pembahasan :
Secara garis besar, rangka manusia dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
1. Ranga aksial (sumbu tubuh)
2. Rangka apendikular (angota tubuh)

Rongga dada dibentuk oleh sejumlah tulang yang termasu dalam rangka aksial. Rangka aksial terdiri dari tulang tengkorak, tulang hioid, tulang dada, dan tulang rusuk.

Tulang rusuk manusia terdiri dari:
1. Tiga pasang tulang rusuk palsu (costa spuria)
2. Dua pasang tulang rusuk melayang (costa fluctuantes)
3. Tujuh pasang tulang rusuk sejati (costa vera)

Dari ketiga macam tulang rusuk tersebut, tulang rusuk yang melekat pada tulang dada dan tulang punggung adalah tulang rusuk sejati.
Jawaban : B

Soal 6
Masa menopause dapat memacu timbulnya osteoporosis.
SEBAB
Pada masa menopause, hormon progesteron menurun.

Pembahasan :
Osteoporosis merupakan gangguan pada tulang yang ditandai dengan keadaan tulang yang menjadi keropos dan lapuk. Hal ini berkaitan dengan proses pembentukan tulang yang mengalami penurunan atau gangguan.

Pembentukan tulang sudah dimulai pada akhir bulan kedua masa kehamilan. Sel-sel tulang terbentuk secara konsentris dari dalam ke luar. Matriks sel-sel tulang mengandung protein, kalsium, dan fosfor.

Keberadaan kalsium dan fosfos memiliki peran penting dalam proses pembentukan tulang karena kalsium dan fosfor menyebabkan matriks tulang mengalami pengerasan atau osifikasi.

Pada masa menopause, terjadi penurunan hormon estrogen dan progesteron. Penurunan hormon estrogen dapat menghambat proses penyerapan kalsium sehingga dapat memicu terjadinya osteoporosis.

Jadi, pernyataan benar, alasan benar tetapi tidak menunjukkan sebab akibat.
Jawaban : B

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Ekskresi.

Soal 7
Jaringan tulang rawan terdapat pada:
1. Hidung
2. Persendian
3. Telinga
4. Saluran pernapasan

Pembahasan :
Tulang rawan bersifat bingkasdan lentur. Tulang rawan atau kartilago terdiri dari sel-sel rawan yang dapat menghasilkan matriks berupa kondrin.

Pada anak-anak, jaringan rawan banyak mengandung sel-sel, sedangkan pada orang dewasa jaringan tulang rawan banyak mengandung matriks.

Pada orang dewasa, tulang rawan hanya terdapat pada beberapa tempat, misalnya:
1. Cuping hidung (1)
2. Cuping telinga (3)
3. Sendi-sendi tulang (2)
4. Antara tulang rusuk dan tulang dada
5. Pembuluh bronkus (4)

Jadi, opsi yang benar adalah 1, 2, 3, dan 4.
Jawaban : E

Soal 8
Untuk memeproleh tenaga yang berupa ATP pada peristiwa gerakan tubuh kita, diperlukan glukosa sebagai sumber energi.
SEBAB
Di dalam darah glukosa akan dioksidasi dan menghasilkan energi, karbondioksida, dan air.

Pembahasan :
ATP merupakan sumber energi utama untuk kontraksi otot. ATP berasal dari oksidasi karbohidrat dan lemak. Sumber lain untuk memperoleh energi adalah mengubah glikogen menjadi glukosa.

Glikogen merupakan senyawa yang tidak larut, untuk itu glikogen dilarutkan terlebih dahulu menjadi laktasidogen. Laktasidogen akan diubah menjadi glukosa dan asam laktat.

Glukosa akan dioksidasi dan menghasilkan karbondioksida, uap air, dan energi. Energi yang dihasilkan dibebaskan dan digunakan untuk pembentukan ATP dan fosfokreatin.

Proses pemecahan glikogen menjadi gluosa hingga glukosa dioksidasi menjadi energi berlangsung saat otot dalam keadaan relaksasi dengan menggunakan oksigen bebas.

Jadi, pernyataan benar tetapi alasannya salah karena proses oksidasi glukosa terjadi di dalam sel bukan di dalam darah.
Jawaban : C

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Respirasi.

Soal 9
Ciri khas otot jantung yang juga sebagai pembeda dengan otot rangka adalah ...
A. Bergaris-garis
B. Tidak bergaris-garis
C. Strukturnya bercabang
D. Inti sel terletak di tepi
E. Berinti banyak

Pembahasan :
Berdasarkan bentuk morfologi, sistem kerja, dan lokasinya dalam tubuh, otot dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Otot polos
2. Otot rangka
3. Otot jantung

Ciri-ciri otot rangka antara lain:
1. Letak inti berada di tepi
2. Struktur serabut memanjang
3. Melekat pada rangka
4. Bekerja di bawah kesadaran

Ciri-ciri otot jantung antara lain:
1. Letak inti di tengah
2. Struktur serabut bercabang
3. Terdapat pada dinding jantung
4. Bekerja di bawah kesadaran

Jadi, salah satu ciri khas otot jantung yang juga sebagai pembeda dengan otot rangka adalah serabutnya bercabang-cabang.
Jawaban : C

Soal 10
Jenis protein struktural yang berperan dalam kontraksi sel otot adalah ...
1. Mikrotubul
2. Aktin
3. Tubulin
4. Miosin

Pembahasan :
Kontraksi sel otot terjadi karena terbentuknya aktomiosin. Aktomiosin merupakan protein utama dalam otot yang terbentuk dari campuran antara aktin dan miosin. Jadi, opsi yang benar adalah 2 dan 4.
Jawaban : C

Edutafsi.com adalah blog tentang bahan belajar. Gunakan menu atau penelusuran untuk menemukan bahan belajar yang ingin dipelajari.

0 comments :

Post a Comment