MACAM-MACAM JARINGAN OTOT DAN FUNGSINYA

Posted by on 18 October 2016 - 10:13 AM

Jaringan otot adalah jaringan yang disusun oleh sel-sel otot yang sering disebut sebagai serat-serat otot. Serat-serat pada otot tersusun atas bahan protein kontraktil berupa miosin dan aktin. Kandungan protein kontraktil tersebut memungkinkan jaringan otot untuk memanjang dan memendek. Secara umum, otot berfungsi sebagai alat gerak aktif yang memungkinkan terjadinya gerakan dalam setiap aktivitas tubuh dan organ-organ tubuh. Setiap jaringan otot mengandung serabut halus yang disebut miofibril. Miofibril terdapat di sepanjang sel dan umumnya terlihat dengan jelas pada otot jantung dan otot lurik. Pada kesempatan ini, bahan belajar sekolah akan membahas jenis-jenis jaringan otot berdasarkan ciri, sifat, dan fungsinya.

Jenis Otot Berdasarkan Sifat

Sebenarnya, jenis-jenis otot dapat dibagi berdasarkan beberapa faktor pembeda tapi salah satu faktor pembeda yang paling umum dibahas adalah sifat atau cara kerja otot. Dilihat berdasarkan sifatnya, jaringan otot dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu otot volunter dan otot involunter.

#1 Otot Volunter
Otot volunter adalah otot yang bekerja secara sadar atau berkontraksi di bawah pengaruh kesadaran. Dengan kata lain, aktivitas jaringan otot volunter sesuai dengan kehendak kita. Jaringan otot ini dipersarafi oleh sistem saraf pusat. Otot volunter disebut juga sebagai otot sadar.

Otot volunter dapat berkontraksi dengan cepat dan kuat tetapi dapat menimbulkan kelelahan. Oleh karena itu, kemampuan kontraksi otot volunter terbilang sebentar. Jika otot beraktivitas dalam jangka waktu yang lama, maka akan menyebabkan lelah. Jaringan otot yang termasuk otot sadar adalah otot lurik atau otot rangka.

#2 Otot Involunter
Sebaliknya, otot involunter adalah otot yang bekerja secara tidak sadar atau berkontraksi tida dibawah pengaruh kesadaran. Dengan kata lain, aktivitas jaringan otot involunter tidak menurut kehendak kita. Jaringan otot ini dipersarafi oleh sistem saraf autonom. Otot involunter disebut juga otot tak sadar.

Otot involunter umumnya bereaksi lambat tetapi dapat bekerja dalam jangka waktu yang lama. Meski beraktivitas dalam jangka waktu yang lama, aktivitas otot involunter tidak menimbulkan kelelahan. Jaringan otot yang bersifat involunter adalah otot polos dan otot jantung.

Baca juga : Macam-macam Jaringan Ikat dan Fungsinya.

Jenis Otot Berdasarkan Ciri

Jika dilihat berdasarkan ciri-ciri yang dapat diamati, maka jaringan otot dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu otot polos, otot lurik atau otot rangka, dan otot jantung. Beberapa ciri otot memiliki kesamaan namun tetap ada pembedanya.

#1 Ciri-ciri Otot Polos
Oto polos adalah otot yang dapat dimukan pada dinding organ dalam atau jerohan. Otot polos disusun oleh sel-sel berbentuk fusiform atau menyerupai gelendong yang melancip di kedua ujungnya. Tiap sel memiliki satu inti yang terletak di bagian tengah.  

Ciri-ciri otot polos

Otot polos dapat ditmukan pada dinding pembuluh darah, saluran pencernaan, kantong kemih, saluran respirasi, saluran reproduks1 dan beberapa organ viseral lain yang bekerja secara ototmatis. Jaringan otot polos berfungsi memungkinkan gerak dan mendukung fungsi dari organ-organ tersebut.

Berdasarkan ulasan tersebut, berikut beberapa ciri-ciri otot polos:
1. Sel berbentuk gelendong dan melancip di kedua ujung
2. Memiliki satu nukleus di bagian tengah sel
3. Serabut halus yang melintang tidak terlihat
4. Bekerja secara tak sadar atau involunter
5. Reaksinya lambat tapi dapat bekerja dalam jangka waktu lama.

#2 Ciri-ciri Otot Lurik
Otot lurik adalah otot yang disusun oleh sel-sel berbentuk silindris memanjang dan tidak memiliki cabang. Pada otot lurik, garis melintang yang terbentuk oleh miofibril atau serabut halus terlihat dengan jelas. Sel otot lurik memiliki banya inti yang terletak di bagian tepi sel.

Ciri-ciri otot lurik

Oto lurik disebut juga sebagai otot rangka karena otot ini melekat pada rangka. Oto rangka dapat berkontraksi secara cepat dan kuat, tetapi dapat mneimbulkan kelelahan jika berkontraksi dalam jangka waktu yang lama. Otot lurik berfungsi memungkinkan gerakan pada rangka atau gerak tubuh.

Berikut beberapa ciri dari otot lurik:
1. Sel berbentuk silinder memanjang dan tidak bercabang
2. Memiliki banyak nukleus di bagian tepi sel
3. Serabut halus yang melintang tidak jelas
4. Bekerja secara sadar atau volunter
5. Reaksinya cepat tapi menimulkan kelelahan jika bekerja dalam waktu lama.

# Ciri-ciri Otot Jantung
Otot jantung adalah otot yang bentuknya mirip dengan otot lurik tetapi bekerja seperti otot polos. Sama seperti otot lurik, otot jantung disusun oleh sel berbentk silinder memanjang tetapi memiliki cabang dengan satu inti di bagian tengah dekat percabangan. Pada otot jantung, miofibril atau serabut halus juga terlihat dengan jelas berupa gari melintang seperti halnya otot lurik.

Ciri-ciri otot jantung

Sama seperti otot polos, otot jantung juga bekerja secara tak sadar atau bersifat involunter. Reaksi otot jantung cenderung lambat dan tidak menimbulkan kelelahan. Sesuai dengan namanya, otot jantung hanya dijumpai pada dinding jantung dan berfungsi membantu jantung berkontraksi dalam memompa darah ke luar masuk dari atau ke jantung.

Berdasarkan ulasn itu, berikut beberapa ciri otot jantung:
1. Sel berbentuk silinder memanjang dan memiliki cabang
2. Memiliki satu nukleus di bagian tengah sel
3. Serabut halus yang melintang terlihat jelas
4. Bekerja secara tak sadar atau involunter
5. Reaksinya lambat tapi dapat bekerja dalam jangka waktu lama.
Baca juga : Macam-macam Jaringan Epitel dan Fungsinya.

Perbedaan Otot Polos, Otot Lurik, dan Otot Jantung

Berdasarkan sifat dan ciri-ciri yang telah dipaparkan di atas, maka dapat disimpulkan beberapa perbedaan antara otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Perbedaan tersebut ditunjukkan pada tabel di bawah ini.
Otot PolosOtot LurikOtot Jantung
Sel berbentuk seperti gelendong dan lancip di kedua ujungSel berbentuk silinder panjang tidak bercabangSel berbentuk silinder memanjang dan bercabang
Jumlah nukleus satu terletak di bagian tengahJumlah nukleus banyak terletak di bagian tepiJumlah nuleus satu terletak di tengah
Miofibril dan garis melintang tidak terlihatMiofibril atau garis melintang terlihat dengan jelasMiofibril dan garis melintang terlihat dengan jelas
Diatur oleh sistem saraf autonomDiatur oleh sistem saraf pusatDiatur oleh sistem saraf autonom
Bekerja secara tidak sadar (involunter)Bekerja secara sadar (volunter)Bekerja secara tidak sadar (involunter)
Kecepatan kontraksi lambatKecepatan kontraksi cepatKecepatan kontraksi sedang
Dapat bekerja lama dan tidak menimbulkan kelelahanAktivitas yang lama dapat menimbulkan kelelahan Dapat bekerja lama dan tidak menimbulkan kelelaham
Ditemukan pada dinding organ dalamDitemukan pada tendon, melekat pada rangkaDitemukan pada dinding jantung

Baca juga : Macam-macam Sistem Organ Hewan dan Fungsinya.
Edutafsi.com adalah blog tentang bahan belajar. Gunakan menu atau penelusuran untuk menemukan bahan belajar yang ingin dipelajari.