MACAM-MACAM PERSENDIAN DAN CONTOHNYA

Posted by on 26 February 2019 - 12:19 PM

Edutafsi.com - Mengenal jenis-jenis persendian pada manusia. Persendian adalah hubungan antar tulang yang satu dengan tulang yang lainnya. Kenapa sistem rangka memerlukan persendian? Tulang yang satu dengan tulang lainnya dihubungkan melalui persendian agar fungsi tulang dapat berjalan dengan baik. Bayangkan jika tulang tidak dihubungkan oleh persendian, maka pergerakan tulang akan menjadi kaku atau mungkin tidak ada sama sekali. Persendian dikenal juga dengan istilah artikulasi.

Fungsi utama dari sendi adalah agar terjadi gerakan antar tulang sehingga memungkinkan makhluk hidup untuk melakukan berbagai macam gerakan.

Secara sederhana, hubungan antrar tulang ada dua jenis, yaitu hubungan yang cenderung longgar dan hubungan antar tulang yang cenderung erat.

Hubungan antar tulang yang cenderung longgar memungkinkan kedua tulang yang berhubungan untuk dapat bergerak bebas atau leluasa.

Sedangkan hubungan antar tulang yang cenderung erat hanya memungkinkan gerakan yang sangat terbatas atau bahkan tidak memungkinkan adanya gerakan.

Nah, dalam biologi, kecenderungan hubungan antar tulang yang dijelaskan di atas biasa disebut dengan istilah sinartrosis dan diartrosis.

#1 Sinartrosis

Sinartrosis adalah persendian antar dua tulang atau lebih yang tidak dapat digerakkan atau hanya memungkinkan gerakan yang sangat terbatas.

Berdasarkan komponen penghubungnya, persendian sinartrosis dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu sinostosis, sinkondrosis, dan sinfibrosis.

a). Sinostosis
Sinostosis atau sendi mati adalah hubungan langsung tulang dengan tulang yang tidak memungkinkan adanya gerakan sama sekali. Contohnya tulang tengkorak orang dewasa.

b). Sinkondrosis
Sinkondrosis adalah persendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga masih memungkinkan gerakan. Contoh sendi antar tulang rusuk dan tulang dada.

c). Sinfibrosis
Sinfibrosis atau sindesmosis adalah persendian yang dihubungkan oleh jaringan ikat atau jaringan fibrosa padat sehingga masih memungkinkan sedikit gerakan. Contoh : hubungan sutura pada anak yang dalam masa pertumbuhan.

#2 Diartrosis

Diartrosis adalah persendian antar dua tulang atau lebih yang memungkinkan terjadinya gerakan tulang-tulang secara bebas atau leluasa.

Pada persendian diartrosis, antartulang diikat oleh jaringan ikat sendi. Pada sendi terdapat rongga yang mengandung cairan atau minyak sinovial.

Minyak sinovial inilah yang berfungsi sebagai pelicin yang memungkinkan tulang-tulang untuk digerakan secara leluasa.

Selain berfungsi melumasi sendi, cairan sinovial juga berperan penting sebagai media untuk nutrisi bagi tulang rawan.

Baca juga : Cara Kerja Otot Sinergis dan Antagonis.

Macam-macam Sendi Diartrosis

Berdasarkan macam atau bentuk gerakannya, persendian diartrosis dapat dibedakan menjadi beberapa jenis sendi mulai dari sendi engsel hingga sendi geser.

a). Sendi Engsel
Sendi engsel adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan ke satu arah. Sendi engsel dijumpai pada tulang siku, tulang lutut, dan ruas jari.

b). Sendi Pelana
Sendi pelana adalah persendian yang memungkinkan adanya gerakan ke dua arah. Sendi pelana dapat ditemukan pada hubungan ruas-ruas tulang belakang, tulang telapak tangan, dan ruas jari tangan.

c). Sendi Putar
Sendi putar adalah persendian yang memungkinkan adanya gerakan rotasi atau memutar. Pada persendian ini, salah satu tulang mengitari tulang yang lain.

Sendi putar dapat dijumpai pada hubungan antar tulang kepala dengan tulang atlas. Persendian ini memungkinkan kita untuk memutar kepala.

d). Sendi peluru
Sendi peluru adalah persendian yang memungkinkan adanya gerakan yang bebas ke segala arah. Pada persendian peluru, tulang-tulangnya dapat bergerak secara leluasa.

Sendi peluru dapat kita temukan pada tulang lengan atas dengan tulang lengan bahu, atau pada hubungan antara tulang paha dengan tulang panggul.

e). Sendi Kaku
Sendi kaku adalah persendian yang hanya memungkinkan terjadinya sedikit gerakan. Gerakan yang dihasilkan juga terbilang gerakan kaku.

Sendi kaku dapat ditemukan pada hubungan antar tulang rusuk dengan tulang dada, hubungan antar tulang belakang dengan tulang rusuk, dan antar tulang k3maluan.

f) Sendi Luncur 
Sendi luncur adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan melengkung ke depan, ke belakang, dan gerakan memutar.

Sendi luncur dapat ditemukan pada hubungan antar tulang belikat dan tulang selangka, hubungan antar tulang pergerlangan tangan dan telapak tangan.

g). Sendi Geser
Sendi geser adalah bentuk sendi luncur yang memungkinkan terjadinya gerakan menggeser. Sendi ini dapat ditemukan pada hubungan antar tulang hasta dengan tulang pengumpil.

sinartrosis dan diartrosis

Demikian pembahasan singkat mengenai macam-macam persendian pada manusia yang dapat edutafsi bagikan. Semoga bermanfaat.

Jika bahan belajar ini bermanfaat, bantu edutafsi ya membagikannya kepada teman-teman Kalian melalui tombol share sosial media yang Kalian punya.

Untuk bahan belajar biologi tentang sistem gerak lainnya dapat Kalian lihat di menu biologi SMP atau melalui tombol kategori sistem gerak manusia di bawah.

Jika ada pertanyaan, kritik, koreksi, atau saran kalian boleh share di komentar. Feedback dari pembaca akan sangat berguna untuk perbaikan edutafsi ke depannya.

Edutafsi.com adalah blog tentang bahan belajar. Gunakan menu atau penelusuran untuk menemukan bahan belajar yang ingin dipelajari.

0 comments :

Post a Comment